BENDERRAnews, 18/8/17 (Jakarta): Hari Jumat (18/8/17) ini, kondisi lalu lintas di sekitar Simpang Susun Semanggi terlihat lancar setelah kawasan itu diresmikan Presiden Joko Widodo dan resmi beroperasi Kamis (17/8/18) malam, atau bertepatan dengan Peringatan HUT ke-72 Kemerdekaan RI.
Dilaporkan, ruas Jalan Jenderal Gatot Subroto dari arah Slipi menuju Blok M dan dari arah Cawang – Bundaran HI terpantau lancar, tidak ada kendaraan yang tersendat sejak Jumat pagi (18/8/17).
Rambu yang sudah terpasang di antaranya ialah larangan untuk sepeda motor, sepeda, pejalan kaki, maupun kendaraan roda tiga untuk melintasi ruas jalan tersebut. Tidak hanya itu, kendaraan berat juga tidak diperbolehkan untuk melintasi ruas jalan.
Bukan dari APBD
Anggaran proyek pembangunan jalan layang simpang susun Semanggi senilai Rp360 miliar tersebut tak berasal dari APBD DKI. Dana bersumber dari salah satu perusahaan Jepang, PT Mouri, yang menyerahkan koefisien lantai bangunan (KLB) kepada DKI dalam bentuk infrastruktur jembatan senilai Rp360 miliar.
Jalan layang ini dibangun untuk mengurai kemacetan yang kerap terjadi di kawasan Semanggi. Bahkan, pemerintah pusat mengklaim keberadaan jalan layang ini akan mampu mengurangi kemacetan hingga 30 persen. (B-BS/jr)