Granada-CS, 3/4/17 (BENDERRA/SOLUSSI): Klub terpopuler dan terbaik di dunia, FC Barcelona membekuk Granada 4-1 dalam laga pekan ke-29 La Liga Spanyol di Stadion Nuevos Los Carmenes, Granada, Spanyol, Senin dini hari WIB.
Hasil itu sekaligus membuktikan tim besutan Luis Enrique tidak memiliki ketergantungan kepada megabintang Lionel Messi yang tengah menjalani sanksi larangan tanding.
Luis Suarez dan Paco Alcacer menjadi bintang dalam laga ciamik ini, dengan masing-masing mencetak satu gol dan mengirimkan satu assist, sementara Neymar melengkapi kemenangan Barcelona dengan mencetak gol ke-100 bersama ‘Los Blaugranas’.
Tuan rumah harus menyelesaikan pertandingan dengan 10 pemain sejak menit 82 setelah Uche menerima dua kartu kuning beruntun dalam kurun waktu tiga menit.
Kemenangan itu membuat Barcelona kini mengoleksi 66 poin dan berada pada peringkat kedua klasemen sembari menempel ketat Real Madrid (68) di puncak, sedangkan Granada (19) tertahan pada peringkat ke-19.
Suarez memecah kebuntuan semenit jelang turun minum saat membawa Barcelona mengungguli Granada dengan sontekan melewati kepala penjaga gawang Guillermo Ochoa menyambut umpan lambung Jordi Alba.
Pelatih Lucas Alcaraz memutar otak dengan menarik keluar Victorien Angban dan menggantinya dengan Jeremie Boga memasuki babak kedua, yang lima menit berselang terbukti menjadi keputusan tepat saat pemain pinjaman dari Chelsea menyamakan kedudukan untuk tuan rumah lewat golnya pada menit 50.
Akan tetapi Barcelona yang tampil dominan sukses mengembalikan keunggulan saat Alcacer menyambut umpan lambung Suarez dengan penyelesaian cantik yang tak mampu diantisipasi Ochoa pada menit 64 demi mengubah kedudukan menjadi 2-1.
Pada menit 83, tendangan spekulasi Ivan Rakitic membentur Matthieu Saunier sebelum meluncur ke dalam gawang sekaligus mengubah skor menjadi 3-1 bagi Barcelona dan gol ini tercatat sebagai gol bunuh diri bek Granada tersebut.
Neymar melengkapi kemenangan Barcelona dengan memanfaatkan umpan tarik Alcacer ke area tiang jauh pada menit 90+1.
Susunan pemain:
Granada (5-4-1): Guillermo Ochoa (PG); Dimitri Foulquier, Matthieu Saunier, David Lomban, Gaston Silva (Isaac Cuenca), Hector; Andres Pereira, Uche, Victorien Angban (Jeremie Boga), Mubarak Wakaso; Artem Kravets (Adrian Ramos)
Pelatih: Lucas Alcaraz
Barcelona (4-3-3): Marc-Andre ter Stegen (PG); Sergi Roberto, Javier Mascherano, Jeremy Mathieu, Jordi Alba; Ivan Rakitic (Carles Alena), Sergio Busquets, Andre Gomes (Andres Iniesta); Rafinha (Paco Alcacer), Luis Suarez, Neymar
Pelatih: Luis Enrique
Komentar Enrique
Luis Enrique merayakan gol Neymar yang ke-100 untuk Barcelona dengan berharap sang striker asal Brasil mencetak 900 gol lagi.
Neymar mencetak gol keempat Barcelona saat menang 4-1 melawan Granada, Minggu waktu setempat. Gol itu membuat dia menjadi pemain Brasil ketiga yang mencetak gol sebanyak itu untuk Barcelona.
Sebelum dia, Rivaldo mencetak 130 gol dan Evaristo 105 gol. Tapi Enrique yakin Neymar akan menyalip pencapaian kedua orang itu.
“Dia punya angka (yang membuktikan siapa dia) hantu untuk pesepakbola. Dia adalah salah seorang pemain paling menggoyahkan (pertahanan lawan) di dunia dan masuknya dia klub ini adalah keputusan besar,” kata Enrique pada jumpa pers pascapertandingan.
“Saya berharap dia menciptakan 900 gol lagi sehingga kita bisa terus menyaksikan dia di Barcelona pada tahun-tahun mendatang.”
Ini merupakan pertandingan ke-177 Neymar sejak direkrut Barcelona pada musim panas 2013.
Dia mencetak 100 gol dengan 11 pertandingan yang lebih sedikit saat Lionel Messi menciptakan catatan serupa, demikian laman ESPN. Demikian ‘Antaranews’ untuk ‘Cahayasiang.com’, setelah diolah Tim ‘BENDERRAnews’ dan ‘SOLUSSInews’. (Tim)