BENDERRAnews, 30/5/18 (Probolinggo): Satu lagi fakta menunjukkan, PNS semakin banyak saja terjaring dalam operasi pemberantasan terorisme di Indonesia.
Dilaporkan, Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri bersama jajaran Polres Probolinggo menangkap empat terduga teroris di Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Selasa (29/5/18) malam.
“Memang benar ada penangkapan terduga teroris di Kabupaten Probolinggo, namun kami tidak bisa menyampaikan data secara detil, karena kami hanya membantu pengamanannya saja,” kata Kapolres Probolinggo AKBP Fadly Samad saat dihubungi di Probolinggo, Rabu (30/5/18).
Empat terduga teroris yang diamankan di Probolinggo yakni berinisial AG, 54 tahun, warga Desa Sumberkedawung di Kecamatan Leces, KL, 52 warga Desa Wonorejo di Kecamatan Maron, BI, 49, warga Desa Pengalangan Kidul di Kecamatan Maron, dan KS, 42, warga Desa Wonorejo di Kecamatan Maron.
Penyuluh pertanian
Informasi yang dihimpun di lapangan, satu dari empat terduga teroris merupakan pegawai negeri sipil (PNS) penyuluh pertanian di Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Pemkab Probolinggo.
“Polres Probolinggo menyiagakan sebanyak 1 peleton atau 30 personel untuk membantu Densus 88 Antiteror mengamankan empat orang terduga teroris dan semuanya diamankan tanpa perlawanan,” tuturnya.
Keempat terduga teroris langsung dibawa ke Markas Kepolisian Daerah Jawa Timur untuk penyidikan lebih lanjut beserta barang bukti.
Dari rumah terduga teroris, petugas menyita laptop, pipa, sejumlah telepon seluler, flashdisk, modem, 1 plastik mitasi baut, pipa besar, dan sebuah tas.
Fadly enggan berkomentar soal jaringan teroris tersebut. Dia meminta wartawan bertanya langsung pada Mabes Polri.
Keempat terduga teroris yang diamankan di Kota Probolinggo tersebut diduga kuat terlibat aksi teror bom di Kota Surabaya dan Sidoarjo yang merupakan jaringan Dita Oepriarto dalam kasus pengeboman gereja di Surabaya.
Sebelumnya tim Densus 88 Antiteror juga menangkap tiga terduga teroris berinisial MF, IS, HA di Perumahan Sumbertaman Indah, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo dan satu lagi terduga teroris diamankan berinisial AP di Kelurahan Sumbertaman, Kecamatan Wonoasih, Kota Probolinggo, sehingga ada empat terduga teroris yang diamankan di Kota Probolinggo. Demikian diberitakan ANTARA, seperti dilansir ‘BeritaSatu.com’. (B-AN/BS/jr)