BENDERRAnews, 23/6/17 (Denpasar): Sudah bisa dipastikan, Mantan Presiden Amerika Serikat, Barack Obama tiba di Bali, Jumat (23/6/17) sore ini melalui Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali.
Dilaporkan, Obama akan datang bersama 13 anggota keluarganya termasuk istri dan kedua putrinya. Selama di Bali, Obama akan menginap di Ubud, Gianyar.
“Jumat pukul 17.55 Wita tiba di Bali,” ujar Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Provinsi Bali, I Dewa Putu Eka Wijaya Wardana usai mengikuti rapat persiapan kedatangan Obama dan keluarga di Wiswa Sabha Utama Kantor Gubernur, Bali, Kamis (22/6/17) kemarin.
Dikatakannya lagi, Obama dan keluarga akan dijemput Gubernur Bali, Pangdam IX/Udayana, Kapolda Bali, dan Danlanud.
Namun tidak ada tarian penyambutan seperti saat kedatangan Raja Arab Saudi mengingat kunjungan Obama dan keluarga bersifat pribadi. “Tari-tarian tidak ada, begitu datang, salaman langsung ke tempat menginap di Four Seasons, Ubud. Permintaan dari Obama untuk tinggal di Ubud,” jelasnya, seperti diberitakan ‘Suara Pembaruan’.
Kendati bersifat pribadi, lanjut Dewa Eka, standar keamanan tetap diberlakukan namun terbatas tidak sampai melakukan penutupan akses. Apalagi belum diketahui objek wisata yang akan dikunjungi selama di Bali.
“Sementara belum ada kejelasan. Artinya tentatif, tergantung mau kemananya itu karena sifatnya kan pribadi. H-1 keputusan untuk ke sana atau tidak. Mereka (Obama dan rombongan) juga membawa kendaraan pribadi,” jelasnya.
Tempat nyaman
Dewa Eka menambahkan, Obama memandang Bali sebagai tempat yang nyaman untuk berlibur mengingat, masyarakat di Pulau Dewata itu ramah dan memiliki budaya adiluhung.
Hanya saja, Obama juga memiliki permintaan khusus agar tidak diliput oleh media.
Hal senada disampaikan Komandan Pangkalan Udara TNI AU Ngurah Rai, Letkol Pnb Jumarto yang mengaku telah mendapat kepastian kedatangan Barack Obama.
Hal ini ditandai datangnya United State Secret Service (USSS).
“Dari informasi yang kami terima, pesawat yang membawa Obama akan tiba hari ini. Pukul berapanya tiba belum bisa dipastikan, tapi bisa saja sore hingga malam hari,” kata Jumarto.
Terkait kedatangan Obama, Bandara Ngurah Rai juga telah bersiap. Sesuai prosedur, penerbangan akan ditutup setengah jam sebelum pesawat Obama tiba.
Hal itu ditegaskan Administratur Pelabuhan Ngurah Rai, Yuli Sudoso pada kesempatan terpisah. “bisa saja ada keterlambatan Expected Delay pesawat sekitar 45 menit,” demikian Yuli Sudoso. (B-SP/BS/jr — foto ilustrasi istimewa)
