BENDERRAnews.com, 6/11/20 (Washington): Sejarah membuktikan, Amerika Serikat aialah negara adidaya yang sangat berpengaruh di dunia. Tapi siapakah kelak yang mendominasi negara superkuat seperti AS? Mereka ternyata masih wajah lama politikus gaek. Tahun ini, gerontokrasi (pemerintah atau badan pemerintah yang dikendalikan orang-orang tua) masih kuat dan kembali menang besar.
Seperti dilaporkan RT, Rabu (4/11/20) waktu setempat, hasil terbanyak dari hari pemilihan, DPR dan Senat AS terlihat sangat mirip dengan situasi sebelumnya. Banyak politisi warga senior yang telah menghabiskan beberapa dekade di posisi mereka, seperti Nancy Pelosi, 80 tahun.
Argumen untuk batasan masa jabatan terutama ialah dimana hal itu akan memerangi senjata yang melobi dengan menjaga tingkat pergantian di Kongres tetap tinggi, serta menjaga agar politisi lebih mewakili konstituen mereka. Yaitu dengan membatasi jumlah waktu yang bisa dihabiskan di kantor.
“Konsep seperti itu kemungkinan besar masih jauh di depan, mengingat jumlah politisi gaek terus-menerus meraih kemenangan meskipun ditantang lagi dan lagi oleh lawan yang lebih muda dan lebih baru.”
Di DPR AS, ada nama Nancy Pelosi (Demokrat-California) yang dengan mudah memenangkan distriknya. Dia mendapatkan hampir 80 persen suara dan sudah menjadi anggota dewan sejak 1987. Pada usia 80 tahun, Pelosi kini masih menjadi Ketua DPR.
Ada pula nama Grace Napolitano (Demokrat-California) akan mempertahankan kursinya, mengalahkan Joshua Scott dari Partai Republik. Dia telah bertugas di Kongres sejak 1999 dan sekarang kemungkinan besar tidak akan meninggalkan jabatannya sampai dia hampir berusia 90 tahun.
Dari partai Republik, ada Senator Don Young (Republik-Alaska) kemungkinan akan menjalani masa kerja hingga usia 90-an, setelah mendapatkan sekitar 64 persen suara di distriknya.
Senator Mitch McConnell (Republik-Kentucky), yang menjabat sebagai pemimpin (ketua) mayoritas Senat, sebenarnya salah satu senator terlama dalam sejarah AS. Pertama kali terpilih pada tahun 1984, dia melayani selama 35 tahun. Bahkan AS akan memiliki McConnell lagi selama enam tahun ke depan setelah kemenangannya pada Selasa melawan penantang dari Partai Demokrat, Amy McGrath.
Sebagai perbandingan sesama senator Kentucky seperti McConnell, ada Rand Paul yang berusia 57 tahun dan telah menjabat sejak 2011. Tapi pada usia 78 tahun, McConnell akan mempertahankan posisi sampai dia setidaknya berusia 84 tahun.
Saatnya berubah
“Meskipun banyak yang memegang jabatan hingga usia pensiun, banyak pemilih setidaknya menunjukkan minat terhadap kandidat yang lebih muda dan lebih beragam dalam beberapa tahun terakhir.”
Pendukung Demokrat telah memilih kaum liberal lebih radikal, termasuk sosok Alexandria Ocasio-Cortez (Demokrat-New York), dimana pada 2018 merupakan orang termuda yang pernah terpilih menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat, pada usia 29 tahun. Dengan mudah, Cortez memenangkan pemilihan ulang pada Selasa malam.
Sementara itu, anggota Republik, telah beralih ke sosok yang lebih berpikiran libertarian dengan pengalaman di luar politik, seperti Dan Crenshaw (Republik-Texas). Mantan Navy SEAL berusia 36 tahun itu baru saja memenangkan pemilihan ulang di Texas.
Umur, bagaimanapun, secara umum masih cenderung lebih tinggi di kalangan anggota Kongres. Rata-rata usia anggota Kongres pada 2018, misalnya, 57 tahun untuk DPR dan 62 tahun untuk Senat.
Politisi seharusnya tidak maju untuk mempertahankan pekerjaan atau memegang posisi kekuasaan. Tetapi merealisasikan ide-ide yang membuat komunitas tempat mereka terlibat menjadi lebih baik.
Hal itu tidak akan pernah terjadi selama Kongres tetap terdiri dari “peninggalan masa lalu”, yang tertanam dalam birokrasi dan afiliasi partainya. Itulah sebabnya bagaimana beberapa hal ternyata tidak berubah. Demikian Suara Pembaruan. (B-RT/SP/jr)