Jumat, 18 Oktober 2019 | 14:45
Jakarta, benderranews.com – Forum FGD Akademisi-Praktisi-Politisi Kawanua menyatakan siap memberi kontribusi pemikiran dan kajian-kajian kepada Presiden Jokowi dan jajarannya. Hal itu dikatakan beberapa tokoh akademisi, praktisi dan politisi asal Sulawesi Utara kepada redaksi benderranews.com di Jakarta, 18/10/2019.
Dr. Audrey Tangkudung, Ketua ILUNI Pasca Sarjana UI yang menjadi tokoh utama Forum FGD APP-Kawanua mengatakan forum ini bertujuan untuk memberikan masukan kepada Pemerintah dan masyarakat untuk membangun dan memperkokoh NKRI.
“Sebagai ketua Ikatan Alumni Pasca Sarjana UI, kami juga siap kerjasama dengan Forum FGD-APP Kawanua untuk menyelenggarakan seminar-seminar politik dan kebangsaan yang lebih besar,” ujar Audrey Tangkudung menambahkan keterangannya.
Yerry Tawalujan, penggagas Forum FGD APP-Kawanua mengatakan, “Forum ini secara reguler akan mengadakan kajian-kajian strategis yang akan kami sampaikan kepada bapak Presiden Jokowi, juga kepada Menteri dan anggota-anggota DPR-RI dan DPD-RI asal Sulawesi Utara.”
Politisi senior asal Minahasa yang berpengalaman 3 periode sebagai anggota DPRD Sulawesi Utara dan 3 periode DPR-RI, Drs. Markus Wauran dan mantan Ketua Komisi X menjelaskan bahwa sesuai pengalamannya sebagai anggota DPRD dan DPR-RI, para anggota Dewan itu akan terbantu kalau ada kajian-kajian ilmiah dan rekomendasi dari komunitas masyarakat.
“Itulah sebabnya Forum FGD APP-Kawanua ini sangat strategis dan dibutuhkan,” ujar Markus Wauran.
Akademisi sekaligus politisi Kawanua, Dr. M.L Denny Tewu mengatakan:
“Semoga Forum FGD APP-Kawanua ini bisa menjadi jembatan komunikasi antar akademisi, praktisi dan profesional dengan politisi Kawanua untuk menghasilkan pemikiran-pemikiran yang baik untuk Sulawesi Utara dan Indonesia,” ujar politisi senior yang pernah menjadi Sekjen lalu Ketua Umum Partai Damai Sejahtera.
Dr. Yuda B. Tangkilisan, SS, M.Hum, akademisi di Universitas Indonesia mengatakan, “Prakarsa pembentukan Forum FGD APP-Kawanua ini adalah implementasi yang bernas dan visioner, yang lahir dari keprihatinan dan kegelisahan yang saat ini dirasakan oleh masyarakat Indonesia yang hendak mempertahankan NKRI, perdamaian, ketertiban, kemajuan dan kesejahteraan.
Senada juga disampaikan Sekjen DPP Generasi Penerus Perjuangan Merah Putih 14 Februari 1946 (GPPMP) Tedy Matheos bhw Sulawesi Utara adalah shareholder dlm mendirikan NKRI tercinta ini, dan pernah menghasilkan diplomat ulung diawal kemerdekaan. Saat ini kita perlu menjadi diplomat kebangsaan utk mengajak masyarakat menjunjung tinggi jiwa, semangat dan nilai-nilai perjuangan ’45 kembali digaungkan sehingga nasionalisme kebangsaan yang luntur akan tertanam lagi dilubuk hati masyarakat, terlebih generasi muda yg rentan terpapar paham-paham diluar Pancasila.
Stefi Rengkuan, Ketua Kawanua Katolik dalam penjelasan singkatnya mengatakan, “Forum FGD APP-Kawanua relevan dan berguna. Apalagi forum ini sifatnya informal.”
(yt/18/10/2019)