BENDERRAnews, 25/4/19 (Jakarta): Sejumlah elemen masyarakat intelektual, dengan gamblang menyatakan apresiasi dan terima kasih atas penyelenggaraan Pemilu Presiden dan Pemilu Legislatif pada tanggal 17 April 2019 yang berjalan lancar serta aman.
Para elemen masyarakat itu, di antaranya Ikatan Alumni Universitas Indonenesia (Iluni UI), Ikatan Keluarga Alumni Universitas Sam Ratulangi (IKA Unsrat) dan IKA Universitas Diponegoro (Undip).
Apresiasi dan ucapan terima kasih itu disampaikan dalam acara ‘Seruan untuk Indonesia, Pernyataan Sikap Bersama Iluni UI dan Mahasiswa UI” di Sekretariat Iluni UI, Gedung Rektorat Lantai 2, Kampus UI Salemba, Rabu (24/4/19) kemarin. Acara ini juga dihadiri oleh Rektor UI, Prof Muhammad Anis dan beberapa Ketua Iluni Fakultas.
Ketua Umum Iluni UI, Arief Budhy Hardono (duduk kelima dari kiri) bersama Rektor UI Muhammad Anis (duduk keempat dari kiri) mendengarkan Seruan untuk Indonesia, Pernyataan sikap bersama Iluni UI dan Mahasiswa UI yang dibacakan oleh Ketua BEM UI 2019 Manik Marganamahendra di Sekretariat Iluni UI, Gedung Rektorat Lantai 2, Kampus UI Salemba, Jakarta, Rabu (24/4/19). (Foto: Beritasatu Photo/Dok Iluni UI)
“Iluni UI beserta mahasiswa UI yang diwakili oleh BEM UI dan Fakultas, ingin menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan Pemilu 2019, mulai dari KPU, Bawaslu, Petugas KPPS hingga segenap masyarakat yang telah menggunakan hak suaranya demi Indonesia yang lebih baik,” ujar Ketua Umum Iluni UI, Arief Budhy Hardono kepada BeritaSatu.com di sela acara.
Arief mengatakan, penyelenggaraan Pemilu 2019 yang berjalan damai dan lancar kali ini tak luput dari kerja keras para petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang dapat dikatakan merupakan ujung tombak penyelenggaraan Pemilu, mulai dari pemungutan hingga penghitungan suara di TPS. Meski begitu, sebanyak 100 orang lebih petugas KPPS dinyatakan meninggal dunia dan 500 lebih harus dilarikan ke rumah sakit.
“Tentunya ini adalah kabar yang menghentak kita semua. Iluni UI turut belasungkawa atas meninggalnya para petugas KPPS serta para pihak terkait lainnya. Kami mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan dilapangkan hatinya dan hal ini menjadi bahan evaluasi bersama untuk proses Pemilu selanjutnya,” kata Arief.
Arief menambahkan, Iluni UI beserta mahasiswa UI berharap, proses demokrasi yang tengah berjalan tidak mencederai rasa keadilan masyarakat. Iluni UI dan mahasiswa UI pun senantiasa mendorong agar KPU untuk tetap profesional dalam melaksanakan tugas-tugasnya.
“Bagaimanapun juga, Iluni UI dan Mahasiswa UI tak hanya menekankan pada pemilu yang guyub, namun juga prosesnya agar tetap berjalan dengan nilai-nilai kejujuran dan keadilan,” tambah Arief
Ketua BEM UI 2019, Manik Marganamahendra, turut menyampaikan dukungannya kepada KPU selama proses perhitungan suara berlangsung.
“Mahasiwa UI berharap, KPU meningkatkan profesionalitas, imparsial, cermat, responsif, komunikatif, dan keterbukaan dalam menyampaikan data dan fakta terkait hasil pelaksanaan proses Pemilu 2019, khususnya dalam proses rekapitulasi suara,” kata Manik.
Tak hanya KPU, lanjut Manik, mahasiswa UI juga mendorong Bawaslu untuk senantiasa meningkatkan pengawasan serta mengambil tindakan tegas, imparsial, dan adil terhadap segala pelanggaran Pemilu, sesuai dengan peraturan perundangan yang berlaku.
“Iluni UI dan mahasiswa UI juga mendorong seluruh aparat pemerintahan, TNI dan Polri, serta penyelenggara negara lainnya untuk tetap menjaga netralitas,” tandas Manik.
Ketua Iluni, Tomy Suryatama, menambahkan, semua pihak yang berkontestasi diharapkan sabar menunggu hasil perhitungan riil dari KPU dan tidak melakukan tindakan yang dapat menimbulkan perpecahan di masyarakat.
“Semua tindakan harus didasarkan pada Konstitusi dan Undang-undang yang berlaku,” imbau Tomy Suryatama.
IKA Unsrat Jabodetabek
Selanjutnya, Ikatan Alumni Universitas Diponegoro (IKA Undip) sebagai bagian dari komponen masyarakat turut menyikapi perkembangan dinamika nasional pasca-pelaksanaan Pemilu 2019.
IKA Undip pun menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada kinerja KPU, Bawaslu dan DKPP berikut jajaran di bawahnya yang telah menyelenggarakan Pemilu dengan baik sampai dengan saat ini sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan yang berlaku.
Selain itu, IKA Undip juga mengapresiasi kinerja aparat penegak hukum yang telah mengawal pesta demokrasi lima tahunan itu.
“IKA Undip menyatakan terima kasih kepada jajaran Polri dan TNI yang telah berhasil menciptakan situasi nasional yang kondusif demi terselenggaranya Pemilu yang baik sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan yang berlaku dan mendukung jajaran Polri dan TNI untuk mengambil tindakan hukum terhadap pihak-pihak yang berniat untuk mengganggu penyelenggaraan Pemilu dan merongrong stabilitas nasional,” ujar Ketua Umum IKA Undip, Maryono dalam siaran pers sebagaimana dilansir Okezone, Kamis (25/4/19).
IKA Undip juga meminta seluruh masyarakat dan peserta Pemilu baik Pileg maupun Pilpres, khususnya kepada pasangan calon 01 dan pasangan calon 02 berikut para pendukungnya untuk senantiasa bersabar menanti hasil perhitungan suara resmi dari KPU.
Pihaknya juga menyatakan simpati dan duka cita mendalam kepada para pahlawan demokrasi, yaitu para penyelenggara Pemilu dan jajaran aparat keamanan yang gugur dalam menjalankan tugas.
“Selanjutnya IKA Undip mengajak seluruh komponen masyarakat Indonesia untuk secara bersama-sama mengawal pelaksanaan Pemilu sampai dengan penetapan Presiden dan Wakil Presiden terpilih oleh KPU dan menghimbau kepada pihak-pihak yang tidak puas terhadap hasil tersebut untuk tetap berada dalam koridor hukum Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tutur Maryono yang juga Direut Bank BTN ini. (B-BS/OZ/jr)