BENDERRAnews.com, 19/11/20 (Jakarta): Beragam pihak menyayangkan ungkapan doa berkonten minta umur pendek oleh seorang tokoh FPI.
Wakil Ketua MPR, Ahmad Basarah yang juga Ketua Umum DPP Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), termaduk di antara pihak menyayangkan adanya pernyataan salah satu aktivis FPI, dimana dia mendoakan Presiden Kelima Megawati Soekarnoputri dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar pendek umur.
Basarah atau Baskara menegaskan, doa tersebut bertentangan dengan akhlakul karimah yang diajarkan Nabi Muhammad SAW.
“Sikap seperti itu bukan akhlak yang baik apalagi jika disampaikan oleh seseorang yang mengaku ulama, sama sekali tidak dicontohkan oleh junjungan umat Islam Nabi Besar Muhammad SAW. Rasulullah melarang keras mendoakan orang lain cepat meninggal dunia, apalagi jika orang yang didoakan itu adalah sesama Muslim,” kata Basarah, Selasa (17/11/20) lalu.
Menantu keluarga Al Habib Muhammad Alhabsyi bin Habib Ali Alhabsyi Kwitang Jakarta itu menyesalkan doa buruk itu disampaikan pada acara Maulid Nabi Muhammad SAW. Disebut Baskara, peringatan maulid seharusnya ini diisi dengan kegiatan keagamaan positif tentang keteladanan yang pernah diajarkan Rasulullah semasa hidupnya.
“Mendoakan orang cepat meninggal dunia, dengan nada buruk dan mencemooh, adalah akhlak buruk yang tidak sesuai dengan hikmah dan tujuan dari diselenggarakannya acara Maulid tersebut,” tegas Ketua DPP PDI Perjuangan (PDI-P) tersebut.
Baskara pun mengutip hadist yang diriwayatkan oleh Imam Muslim. Intinya, melarang seorang Muslim mendoakan orang lain, apalagi dia juga seorang Muslim, agar segera wafat. “Laa yatamannaa ahadukumul-mauta, wa laa yad’u bihi min qabli an’ya’tihi yang artinya janganlah seseorang mengharapkan kematian dan janganlah berdoa meminta mati sebelum datang waktunya,” kata Basarah.
Baskara menuturkan, pihaknya menyadari adanya upaya untuk memprovokasi keluarga besar PDI-P agar bereaksi dan membalas dengan tindakan yang anarkistis. “Tetapi alhamdulillah kami tidak akan terpengaruh dengan doa provokatif tersebut,” ujar Basarah.
Baskara menambahkan, PDI-P sangat mencintai persatuan bangsa Indonesia. Baskara justru mendoakan agar tokoh FPI yang membawakan doa diberikan usia panjang dan segera mendapat hidayah Allah SWT.
“Terutama hidayah agar menjadi ulama yang dapat menjadi suri tauladan bagi seluruh umat Islam bukan hanya suri tauladan bagi satu faksi golongan umat Islam saja,” kata Baskara.
Baskara menambahkan, segenap keluarga besar PDI-P beserta umat Islam juga umat beragama lainnya, senantiasa mendoakan Megawati dan Jokowi panjang umur serta sehat walafiat. “Untuk terus menjadi pemimpin bangsa Indonesia di medan pengabdiannya masing-masing,” demikian Baskara. (B-BS/jr — foto ilustrasi istimewa)