BENDERRAnews.com, 23/6/20 (Jakarta): Hingga saat ini, ada sebagian masyarakat masih berpandangan, vaksinasi atau imunisasi hanya diperlukan pada balita atau anak anak. Padahal, vaksinasi sama pentingnya bagi kalangan dewasa, terutama di masa pandemi virus corona atau Covid-19.
Spesialis penyakit dalam RS Siloam Hospital, Dokter Ida Melani Santoso, SpPD, Finasim, menjelaskan, vaksinasi dewasa sangatlah penting dilakukan dalam membantu meningkatkan imun tubuh atau kekebalan tubuh dan terbukti kualitas dan harapan hidup juga meningkat apabila pasien terpapar virus corona.
“Sebenarnya, apabila pelaksaan vaksinasi pada orang dewasa dilakukan secara teratur dan merata, sangat bisa mencegah resiko kematian 100 kali lebih tinggi dibandingkan vaksinasi pada anak. Dengan demikian, vaksinasi dewasa sama pentingnya dengan anak-anak,” ungkap Ida di sela webinar “Healthtalk Siloam Hospitals”, Kamis (18/6/20) lalu.
Sayangnya, kata Ida, saat ini vaksin Covid-19 masih belum ditemukan dan masih dalam tahap uji coba di beberapa lembaga penelitian sejak Maret 2020. Setidaknya, vaksin tersebut baru akan siap digunakan oleh pasien sekitar satu hingga dua tahun mendatang. Sementara, Indonesia saat ini tengah menjalani masa transisi menuju kehidupan normal baru atau new normal.
“Sayangnya, masa ini ada golongan masyarakat yang rentan atau berisiko terpapar virus tersebut, yaitu lansia, penderita penyakit kronis seperti diabetes, kanker, penyakit jantung. Serta, dokter dan petugas kesehatan. Ibu hamil pun masuk dalam golongan ini,” paparnya.
Tiga jenis vaksin
Oleh karena itu, tambah Ida, bagi mereka yang berisiko, diharapkan mengikuti peraturan pemerintah mengenai jaga jarak dan menggunakan masker. Tidak hanya itu, mengontrol ketat penyakit penyerta dengan mengkonsumi obat-obatan rutin, jika ada keluhan disarankan untuk konsultasi ke dokter.
“Mereka yang berisiko juga disarankan untuk melakukan vaksinasi. Setidaknya, ada tiga jenis vaksin untuk dewasa, yaitu influensa, pneumonia, dan pertusis yang sering dikombinasikan dengan DPT serta tetanus,” tandas Ida.
Hal tersebut, lanjut Ida, juga disarankan oleh organisasi kesehatan (WHO) yang menyatakan, pada masa pandemi Covid-19, orang dewasa dewasa sebaiknya melakukan vaksinasi berhubungan dengan infeksi saluran nafas. Pasalnya, gejala yang ditimbulkan oleh saluran infeksi umumnya sama, seperti batuk, demam, flu. Adapun yang membedakan hanya intensitas dan tidak spesifik.
“Vaksinasi merupakan tindakan pencegahan dibandingkan dengan harus mengkonsumsi obat anti virus atau anti biotik. Ini mengingat kuman, bakteri, atau virus sangat mudah bermutasi, sehingga obat-obatan yang ada saat ini pun menjadi kurang efektvitasnya atau tidak mempan lagi,” tegas Ida.
Ida menambahkan, seluruh jaringan Siloam Hospitals Group sudah melayani vaksinasi dewasa, dengan menerapkan prototol kesehatan sesuai standarisasi pemerintah dalam melayani masyarakat. “Jadi tak perlu khawatir untuk datang ke rumah sakit, untuk melakukan vaksinasi,” tandas Ida Melani Santoso. (B-BS/jr)