BENDERRAnews, 14/12/18 (Purwakarta): Sebagai wujud komitmen memberi pelayanan kesehatan bagi khalayak, Rumah Sakit Siloam Hospitals Purwakarta mengadakan pelatihan ‘bantuan hidup dasar’ bagi beberapa pengemudi Grabcar area Purwakarta, Cikampek dan Subang.
Dilaporkan, pelatihan ‘bantuan hidup dasar (BHD) ini terbagi dalam beberapa kelompok yang diberikan oleh Tim Code Blue Siloam Hospitals Purwakarta. Yaitu kumpulan dokter dan perawat setempat.
Mereka memberikan pendidikan, pelatihan dan pengalaman yang tinggi dalam penanganan pasien ketika mengalami henti nafas serta henti jantung.
“Sebagai salah satu penyedia jasa layanan kesehatan, Siloam Hospitals Purwakarta berkewajiban untuk memberikan pelatihan Bantuan Hidup Dasar kepada masyarakat awam,” ujar doker Reza Syahrial, Kepala IGD RS Siloam Hospitals Purwakarta, seperti dirilis Tim Media Siloam Hospitals Group, yang diterima Jumat (14/12/18) siang.
Kejadian henti jantung
Dokter Reza menambahkan, pelatihan BHD sangat diperlukan untuk diberikan kepada orang awam. “Sebab, kejadian henti jantung dan napas bisa terjadi pada siapa saja, di mana saja dan kapan saja,” katanya lagi.
“Dan orang yang menemukan korban pertama kali bukan hanya tenaga medis yang terlatih, tetapi bisa orang awam yang ada di sekitar tempat kejadian. Karenanya, diharapkan dengan adanya pelatihan seperti ini, mereka mampu menolong orang orang di sekitar kita yang membutuhkan”.
Ia menjelaskan, pelatihan ini sangat penting, agar masyarakat awam mengetahui bagaimana cara melakukan pertolongan pertama berupa resusitasi jantung-paru.
“Yakni membantu atau menolong korban yang mengalami henti nafas dan henti jantung, baik karena sakit atau kecelakaan, sebelum tim medis datang ke tempat kejadian”, demikian dokter Reza.
Peserta antusias
Dilaporkan pula, seluruh peserta mengikuti dengan antusias pelatihan BHD ini.
Selain diberikan secara teori, juga disertai praktek langsung penanganan korban dengan menggunakan mannequin, yaitu boneka yang dirancang khusus untuk pelatihan BHD.
“Pelatihan ini sangat membantu mitra kami ketika sewaktu waktu terjadi serangan pada penumpang yg sedang kami antarkan, lalu bermanfaat juga untuk kami semua buat sesama pengemudi maupun keluarga”, kata Elnard Alde Berliansyah, Koordinator Grab Purwakarta-Cikampek-Subang.
Di samping melatih para pengemudi Grabcar, Siloam Hospitals Purwakarta secara berkesinambungan terus memberikan pelatihan BHD kepada berbagai kalangan masyarakat awam. Baik di mitra perusahaan maupun komunitas lainnya, dengan tujuan, agar korban henti nafas dan henti jantung mempunyai kesempatan hidup lebih tinggi karena mendapatkan pertolongan yang cepat serta tepat. (B-r/jr/jr)
