BENDERRAnews, 16/1/18 (Lippo Vilage, Tangerang): Perekonomian dunia akan membaik pada 2018 ini, karena didorong oleh dua raksasa perekonomian dunia yaitu Tiongkok dan Amerika Serikat. Demikian prediksi Pendiri Lippo Group, Mochtar Riady.
Sebelumnya, menurut Mochtar, Tiongkok sendirian memimpin pergerakan ekonomi dunia karena ekonomi dalam negeri Amerika sedang dilanda krisis.
“Sekarang kita punya lokomotif yang lain yaitu Amerika Serikat. Saya yakin dengan dua lokomotif ini ekonomi dunia akan maju,” kata Mochtar dalam pertemuan awal tahun dengan para eksekutif Lippo Group di kawasan Lippo Village, Karawaci, Tangerang, Senin (15/1/18).
“Pada 2008 Amerika mengalami krisis moneter. Saat itu Tiongkok yang jadi treasurer dengan investasi 10 triliun renmibi untuk menjaga perekonomian dunia. Namun dengan investasi yang begitu besar timbullah over kapasitas dan overheated.”
Kondisi itu menyebabkan Tiongkok mulai kesulitan sejak 2014, namun krisis tersebut sekarang sudah terlewati.
“Di sisi lain presiden Amerika Serikat sudah melakukan tax reform, maka saya yakin ekonomi Amerika akan tumbuh,” kata Mochtar, 89.
“Karena itulah tahun ini saya yakin dua lokomotif ini akan menggerakkan ekonomi dunia. Pertanyaan saya, bagaimana dengan Indonesia?”
Cikarang, lokomotif Indonesia
Sementara itu, lokomotif penggerak ekonomi Indonesia, menurut Mochtar, ada di kawasan Cikarang, Bekasi, di mana setiap tahun diproduksi satu juta mobil dan 10 juta sepeda motor.
“Di sana juga diproduksi elektronik dan home appliances untuk 250 juta rakyat Indonesia, dan sekarang daerah ini telah ditentukan oleh pemerintah sebagai special economic zone. Jadi saya yakin daerah itu akan menjadi lokomotif ekonomi Indonesia,” papar Mochtar Riady, seperti dilansir ‘BeritaSatu.com’. (B-BS/jr)