BENDERRAnews, 19/12/17 (Manado): Langkah terpuji kembali ditunjukkan berbagai elemen masyarakat maupun aneka institusi di Provinsi Sulawesi Utars, termasuk jajaran dunia usaha pasca-bencana banjir dan longsir di beberaoa wilayah di sana, khususnya di Manado dan sekitarnya.
Dilaporkan, Rajawali Corpora, Archi Indonesia dan PT Meares Soputan Mining (MSM)/PT Tambang Tondano Nusajaya (TTN) pun melakukan aksi peduli terhadap para korban bencana yang terjadi di Kota Manado.
Perusahaan yang bergerak di bidang tambang itu berbagi kasih sayang kepada para korban lewat pemberian aneka bahan natura dengan total nilai sebesar Rp750 juta.
Dilaporkan, bantuan diserahkan melalui Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut, diterima oleh Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Provinsi (Sekprov) John Palandung, Senin (18/12/17) kemarin, di Kantor Gubernur.
“Kami selama ini sudah bekerja sama dengan Pemprov terkait dengan kegiatan penanggulangan bencana, lewat CSR dan lain-lain. Dan, saat ini kami memberikan bantuan berupa bahan-bahan natura, sebagian besar makanan, susu, selimut, pampers dan lain-lain,” ungkap Edgar Affandy, Corporate Secretary and Government Archi Indonesia (Induk perusahaan PT MSM dan PT TTN) di sela-sela penyerahan bantuan.
Affandy yang didampingi Jacob Tumundo, External Relation PT MSM/PT TTN dan Hery Inyo Rumondor, Communication & PR PT MSM/PT TTN itu mengharapkan bantuan tersebut langsung diberikan ke korban bencana.
“Biar meringankan sedikit beban para korban bencana,” ujarnya seraya menambahkan pihaknya berjanji akan terus membantu Pemprov Sulut.
Palandung yang menerima bantuan tersebut mengucapkan banyak terima kasih kepada PT MSM yang bergerak cepat dalam membantu pihak yang mengalami bencana.
Dirinya berharap bantuan mengalir tak hanya dari pihak swasta saja.
“Bantuan memang sudah datang dari BUMN, BUMD dan lain-lain, mudah-mudahan banyak lagi bantuan yang diberikan,” ucapnya.
Khusus untuk Satuan Perangkat Daerah (SKPD), katanya telah diinstruksikan Gubernur Olly Dondokambey untuk melakukan bantuan.
“Walaupun pak gub lagi keluar daerah, tapi beliau tetap memantau bencana di Sulut,” ujar John Palandung, sebagaimana riluis yang dikirim Herry Inyo Rumondor, ‘PR Official MSM/TTM’ yang juga Wakil Ketua Tim Satkersus DPD GPPMP Sulut. (B-d/hr/jr)